Ankara - Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra Asean Eng dalam kunjungan kerja sama beberapa waktu lalu bertemu dengan Duta Besar Indonesia untuk Turki, Achmad Rizal Purnama. Pertemuan yang berlangsung penuh dengan suasana keakraban tersebut berlangsung selama satu jam di Wisma Duta Besar RI di Ankara, Turki.
Dalam pertemuan tersebut Rektor Unimal menyampaikan tentang pertemuan-pertemuan yang telah dilakukan dengan beberapa perguruan tinggi yang ada di Turki, seperti Instanbul Aydin University, Istanbul Zaim University, dan Ostim Technolgy University.
“Kerja sama yang dilakukan ini bertujuan untuk memperkuat institusi Universitas Malikussaleh sebagai lembaga pendidikan,” ucap Rektor.
Salah satu kampus yang merespons kegiatan kerja sama itu adalah Ostim Technolgy University. Adapun kerja sama yang dilakukan dengan Ostim University ini adalah pertukaran dosen untuk menjadi keynote speaker dalam seminar internasional, pertukaran mahasiswa magang, dan kolaborasi penelitian dan publikasi.
Untuk menjadi keynote speaker bebrapa dosen mereka sudah bersedia dan akan hadir langsung ke Universitas Malikussaleh dalam Seminar Internasional yang dilakukan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Selanjutnya, ada kolaborasi penelitian yang dilakukan langsung oleh Unimal dan Ostim yakni tentang teknologi drone terbaru dan proses pembangunan drone. Salah satu aspek yang menjadi fokus penelitian itu adalah penerapan teknologi Artificial Intelligence (AI) pada drone untuk proses pengenalan objek yang menjadi salah satu inovasi penting dalam pengembangan teknologi drone.
“Insya Allah mereka akan bersedia datang ke Indonesia perakitan drone dengan software hasil ciptaan Unimal untuk kemeudian dilakukan uji terbang drone tersebut,” jelas Prof Herman.
Sementara itu, Achmad Rizal Purnama memberikan apresiasi atas terjalinnya kerja sama Unimaldengan Ostim technology University. Ostim itu merupakan kampus yang berfokus pada industri teknologi, bahkan banyak drone yang digunakan sebagai alat untuk pengamanan di Turki juga hasil buatan dari Ostim. “Kita dukung kerja sama itu sehingga Unimal bisa juga menjadi kampus industri teknologi drone di Indonesia nanti,” tutupnya.
Berita ini telah terbit di Harian Serambi Cetak tanggal 17 September 2024.